Hampir setiap hari, selalu ada pameran komputer dan pernik-perniknya di Kota Malang. Hal itu tak lepas dari predikat Kota Pendidikan yang disandang. Lantas apa keunggulannya?
MENCARI komputer dengan harga diskon dan full bonus biasanya hanya ada di even pameran. Di Malang even pameran komputer bukan hal yang sulit di cari.
Hampir setiap hari selalu ada saja bazar heboh yang membuat konsumen memburunya. Seperti ajang Mega Bazar Computer (MBC) 2010 yang digelar di DOME Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) 3-7 Maret mendatang.
Mata mahasiswa UMM, Rika Ruhsa tampak berbinar menjelajahi setiap stand yang menawarkan berbagai produk andalannya di ajang MBC kemarin. Salah satunya stand Toshiba yang diusung ICS Komputer di sisi selatan DOME UMM.
‘’Ada yang baru nggak mbak, itu yang Toshiba Core i3,’’ tanyanya kepada marketing ICS yang menyambutnya ramah.
Rika adalah satu dari ribuan pangsa pasar potensial dari kalangan mahasiswa. Apalagi setiap kali even pameran di Malang yang dibidik adalah kalangan ini.
Malang sebagai kota pendidikan punya puluhan ribu mahasiswa yang potensial untuk penjualan komputer. Hanya beberapa saja diantaranya yang mencari produk terbaru dengan harga Rp 7 jutaan seperti Core i3 itu. Biasanya mahasiswa sudah tahu produk jenis apa yang mau dibeli. Tergantung dari kebutuhannya.
Untuk kantong mahasiswa, harga standar untuk membeli laptop berkisar antara Rp 2 juta sampai Rp 5 jutaan. Hal ini pula yang dibidik oleh DJ Komputer yang ada di pusat grosir Matahari.
Saat pameran kemarin, mereka mengandalkan Aspire One AO 532 yang dibandrol dengan harga Rp 2 jutaan. Tak hanya itu masih ada banyak bonus yang disiapkan jika membeli selama masa pameran. Mulai dari bonus cool pad, screen guard, keyboard skin, mouse, dan LCD cleaner.
‘’Biasanya karena yang mau beli di pameran selalu nanya bonusnya apa, dan kami menyiapkannya setiap kali ada even pameran,’’ ucapnya.
Diakuinya pameran di Malang yang menjadi sasaran promosi nya adalah kalangan pelajar dan mahasiswa. Apalagi saat ini pelajar SD hingga SMA sudah familiar dengan laptop. Terutama sekolah-sekolah rintisan bertaraf internasional (SBI) yang sudah mulai banyak jumlahnya di Malang. Pasar laptop semakin bergairah saja dibuatnya.
Tak hanya untuk pelajar, segmen guru dan dosen pun juga ikut-ikutan dibidik. Seperti MPC Nusantara, yang beralamat di Sawojajar yang punya program khusus untuk guru. ‘’Kami punya program menarik yaitu tahun ajaran baru belajar lebih cerdas dengan Axioo,’’ jelasnya.
Dengan produk Axioo nya, MPC Nusantara menawarkan Neon Pro TP 10 senilai Rp 4-5 juta. Program ini diluncurkan bekerjasama dengan forum guru dan juga Intel. Hebatnya produk ini memiliki spesifikasi yang sesuai kebutuhan guru.
Menurut Marketing MPC Nusantara, Syaifudin even pameran memang cukup mendongkrak target penjualan. Target 1 ribu unit selama tiga bulan banyak ditopang dari even pameran.
‘’Kalau di Malang yang ramai ya pembeli dari pelajar dan mahasiswa, karena setiap tahun selalu ada pelajar baru yang butuh komputer baru,’’ ucapnya.
Menurut Junior Project Manager Dyandra Promosindo, Nisaika Henisuci, selain di Malang pameran ini juga digelar serentak di tujuh kota besar di Indonesia. Yaitu Jakarta, Bandung, Jogja, Semarang, Surabaya dan Makasar.
‘’Kami melihat Malang punya potensi, sebagai kota pendidikan dan institusi pendidikan di kota ini,’’ ucap Nisa.
Dalam hal ini lanjutnya, teknologi, informasi dan komputer menjadi hal yang saling terkait. Dimana setiap pelaku pendidikan akan sangat membutuhkan teknologi ini. Tak heran jika masing-masing stand yang ikut pameran pun berani menarget penjualan hingga ratusan unit dalam lima hari pameran ini.
‘’Paling tidak bisa terjual sampai 200 unit, itu targetnya,’’ ungkap marketing ICS Komputer, Fera Ariyani. (lailatul rosida)
sumber=http://www.malang-post.com/index.php?option=com_content&view=article&id=8092%3Akota-malang-saat-diserbu-pameran-komputer-1&Itemid=71
0 komentar:
Posting Komentar